Inovasi Pupuk Alami Kompos (Pako Gelora) SMPN 5 Kota Bima Bersaing di Ajang TTG 2024

Kota Bima, Spenlim_

SMP Negeri 5 Kota Bima, yang dikenal dengan julukan “Gelora”, kembali menunjukkan kiprahnya dalam bidang inovasi teknologi tepat guna (TTG). Kali ini, sekolah tersebut berpartisipasi dalam Lomba TTG 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kota Bima.

Ajang yang berlangsung mulai Selasa (13/2) hingga Sabtu (17/2) ini diikuti oleh berbagai peserta dari berbagai instansi dan lembaga di Kota Bima. Penjurian dilakukan secara hybrid oleh juri yang juga didatangkan langsung dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Salah satu inovasi unggulan yang dipresentasikan oleh SMPN 5 Kota Bima dalam lomba ini adalah Pako Gelora, yang merupakan singkatan dari Pupuk Alami Kompos. Pako Gelora terbuat dari daun kering yang dikumpulkan di sekitar halaman sekolah, kemudian difermentasi dengan air putih, air sisa cucian beras, dan nasi sisa atau basi.

Tim inovator Pako Gelora terdiri dari tiga orang guru, yaitu Nur Istiqamah, M.Pd, Muhajir, S.Pd, dan Endang Setia Wahyuni, S.Pd. Mereka berharap Pako Gelora dapat menjadi solusi alternatif bagi masyarakat di Kota Bima khususnya SMPN 5 Kota Bima untuk mendapatkan pupuk organik yang murah dan mudah dibuat.

“Pako Gelora memiliki banyak manfaat, di antaranya meningkatkan kesuburan tanah, membantu pertumbuhan tanaman, dan ramah lingkungan,” ungkap Nur Istiqamah, ketua tim inovator Pako Gelora.

Lebih lanjut, Nur Istiqamah menjelaskan bahwa Pako Gelora mudah dibuat dan tidak memerlukan biaya yang mahal. Bahan bakunya pun mudah didapatkan di sekitar lingkungan sekolah atau rumah.

“Kami berharap Pako Gelora dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya SMPN 5 Kota Bima, dimana penggunaanya bis aplikasikan pada tanaman bunga di sekolah,” imbuhnya.

Kepala SMPN 5 Kota Bima, Abdi, S.Pd., mengapresiasi semangat para guru dan siswanya dalam berinovasi. Ia berharap melalui lomba ini, SMPN 5 Kota Bima dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan teknologi dan pembangunan di Kota Bima.

“Kami terus mendorong para guru dan siswa untuk berkreasi dan berinovasi dalam berbagai bidang. Kami berharap SMPN 5 Kota Bima dapat menjadi sekolah yang unggul dalam bidang sains dan teknologi,” tandasnya.