Jum'at, 6 September 2024 – Nurul Iman, S.Pd, Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 11 dari SMPN 5 Kota Bima, melaksanakan Pendampingan Individu ketiga dalam program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) bersama Pengajar Praktik Erdin, S.Pd, dan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, H. Mercon, S.Pd, di ruang Kepala Sekolah.

Pada pendampingan individu 3 ini, topik yang dibahas adalah implementasi pembelajaran yang berpihak pada murid. Diskusi dimulai dengan refleksi hasil survei (feedback 360) yang menggambarkan persepsi siswa, rekan sejawat, dan pemangku kepentingan lainnya terhadap kinerja dan pendekatan pembelajaran CGP. Pembahasan ini memberikan insight berharga bagi Nurul Iman untuk memahami kelebihan dan area yang perlu ditingkatkan dalam perannya sebagai guru.

Selanjutnya, penilaian diri tentang kompetensi sebagai Guru Penggerak menjadi topik penting dalam sesi ini. Nurul Iman mengidentifikasi beberapa kompetensi yang telah dikuasai dan merencanakan langkah-langkah pengembangan diri lebih lanjut untuk mencapai standar yang diharapkan dalam program.

Diskusi kemudian berlanjut pada penerapan pembelajaran sosial-emosional yang direncanakan Nurul Iman. Erdin, S.Pd, memberikan panduan tentang bagaimana cara mengintegrasikan pembelajaran sosial-emosional dalam kegiatan belajar-mengajar untuk menciptakan suasana kelas yang lebih mendukung dan ramah bagi siswa.

Selain itu, pembahasan mengenai hasil lokakarya 2 juga diangkat, di mana Nurul Iman berbagi pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh selama lokakarya tersebut, serta cara mengimplementasikannya di kelas. Sesi ini ditutup dengan penilaian berupa refleksi dari Nurul Iman mengenai kemajuan yang telah dicapai dan tantangan yang masih dihadapi dalam proses menjadi Guru Penggerak.

Pendampingan individu ini berjalan dengan lancar dan penuh dengan pertukaran ide yang konstruktif. Kegiatan ini merupakan bagian penting dalam proses pengembangan profesional CGP, diharapkan dapat mendorong Nurul Iman menjadi guru yang mampu menghadirkan pembelajaran yang berpihak pada murid dan berdampak positif bagi pendidikan di SMPN 5 Kota Bima.