Kehidupan yang Kekal

Kalimat tersebut mengingatkan manusia bahwa kehidupan dunia hanyalah sementara, sedangkan kehidupan akhirat adalah kehidupan yang kekal dan sejati. Allah mengingatkan bahwa dunia ini hanyalah tempat persinggahan untuk mengumpulkan bekal, bukan tujuan akhir. Banyak manusia terperdaya oleh gemerlapnya dunia, sehingga lupa bahwa akhirat adalah tempat yang menentukan nasib abadi mereka.


Jika manusia menyadari bahwa akhirat adalah kehidupan yang sesungguhnya, mereka akan lebih berhati-hati dalam setiap perbuatan, mengutamakan amal shaleh, dan menjauhkan diri dari dosa. Pesan ini mengajarkan pentingnya mempersiapkan diri dengan memperbanyak ibadah, kebaikan, dan keikhlasan, karena kehidupan dunia tidak sebanding dengan nikmat atau azab yang akan dihadapi di akhirat.