Pentingnya Menjaga Lisan

Siswa-siswiku yang Bapak banggakan,

Di bulan suci Ramadhan ini, mari kita jadikan lisan kita sebagai benteng kebaikan. Jagalah setiap kata yang keluar dari mulut kita, karena setiap ucapan memiliki konsekuensi. Lisan yang terjaga adalah cerminan dari hati yang bersih dan jiwa yang mulia.

Ingatlah, kata-kata yang baik dapat menyejukkan hati, membangun persahabatan, dan mendatangkan keberkahan. Namun, kata-kata yang buruk dapat melukai perasaan, merusak hubungan, dan mendatangkan penyesalan.

Oleh karena itu, mari kita biasakan untuk:

 * Berbicara dengan sopan dan santun. Hindari kata-kata kasar, makian, dan hinaan.

 * Berbicara dengan jujur dan benar. Jangan menyebarkan kebohongan atau fitnah.

 * Berbicara dengan bijak dan bermanfaat. Gunakan lisan untuk menyampaikan ilmu, nasehat, dan kebaikan.

 * Diam ketika tidak ada yang baik untuk dikatakan. Menahan diri dari ucapan yang sia-sia atau menyakiti orang lain.

Siswa-siswiku,

Jadikanlah bulan Ramadhan ini sebagai momentum untuk melatih diri dalam menjaga lisan. Dengan lisan yang terjaga, kita tidak hanya mendapatkan pahala dari Allah SWT, tetapi juga menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kedamaian.

Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Aamiin.

(Spenlim, Kamis 6/3)