Waktu adalah Sungai yang Adil

"Waktu adalah sungai yang adil. Ia memberi semua orang 24 jam yang sama, tetapi hasil panenmu tergantung pada benih yang kamu tabur di dalamnya."
Makna: Kutipan ini adalah perumpamaan tentang kesetaraan waktu dan tanggung jawab pribadi. Setiap orang, tanpa terkecuali, menerima jumlah waktu yang sama setiap hari. Dalam hal ini, waktu adalah "adil."
Namun, hasil yang berbeda dalam hidup kita bukanlah karena waktu yang tidak adil, melainkan karena bagaimana kita memilih untuk memanfaatkan waktu tersebut—"benih yang kamu tabur." Ini tentang prioritas, usaha, dan keputusan yang disengaja dalam setiap jam yang diberikan.
Ini adalah ajakan untuk menjadi pengelola waktu yang bijaksana. Jangan menyalahkan kurangnya waktu. Fokuslah pada bagaimana Anda dapat menabur benih produktivitas, pembelajaran, dan tindakan yang bermakna dalam 24 jam Anda, karena itulah yang akan menentukan "panen" masa depan Anda.