Menikmati Secangkir Kopi

Menikmati Secangkir Kopi

By : L

Aroma kopi, menyeruak perlahan,

Hitam pekat, teman setia pikiran.

Hangatnya menyentuh, di setiap tegukan,

Membawa ketenangan, di tengah keramaian.

Buih lembut, di atas cangkir rupa,

Menyimpan cerita, atau sekadar sapa.

Melarutkan lelah, membuang gundah,

Dalam sunyi, ia pun berkata.

Pahitnya jujur, menyentuh lidah,

Disusul manis, kenangan yang indah.

Setiap teguk, adalah jeda,

Dari hiruk-pikuk, yang tak berkesudahan.

Dunia seolah berhenti sejenak,

Hanya aku, kopi, dan detak.

Di antara uap, pikiran berderak,

Menikmati kopi, adalah puncak.