"Lidah yang paling tajam adalah yang mampu memotong keraguan di hatimu sendiri."

Makna: Kata mutiara ini berfokus pada kekuatan internal untuk mengatasi keraguan diri, bukan pada kemampuan untuk menyakiti atau mengkritik orang lain. Seringkali, kita berpikir tentang "lidah tajam" sebagai kemampuan untuk berargumen, mengkritik, atau bahkan menyakiti dengan kata-kata. Namun, kata mutiara ini membalikkan pandangan tersebut.

Kekuatan sejati dari "lidah yang tajam" adalah kemampuan untuk menantang dan membuang "keraguan di hatimu sendiri." Ini adalah tentang dialog internal yang sehat, di mana kita menggunakan logika dan keyakinan untuk mengatasi rasa tidak aman, ketakutan, atau pikiran negatif yang menghambat kita. Kemampuan untuk mengalahkan keraguan internal adalah kemenangan terbesar.