Akar Keberanian
"Akar keberanian sejati tumbuh di tanah kerentanan, bukan di padang kesempurnaan."
Makna: Kata mutiara ini menunjukkan bahwa keberanian sejati tidak lahir dari ketiadaan kekurangan atau rasa takut, melainkan dari kemampuan untuk berani menunjukkan kerapuhan diri. Seringkali, kita mengira orang berani adalah mereka yang sempurna, tak pernah salah, dan tak pernah menunjukkan kelemahan.
Namun, justru di momen "kerentanan"—saat kita berani jujur tentang ketakutan, kesalahan, atau kekurangan kita—di situlah "akar keberanian" sejati tertanam. Berani menjadi diri sendiri, dengan segala ketidaksempurnaan, adalah tindakan keberanian yang paling otentik. Dari sinilah kita bisa terhubung lebih dalam dengan orang lain dan tumbuh lebih kuat.