"Rasa takut itu seperti awan, ia bisa menutupi matahari, tapi tak bisa menghilangkan sinarnya."

Makna: Kata mutiara ini membahas tentang hakikat rasa takut dan bagaimana ia seringkali hanya menjadi penghalang sementara yang menutupi potensi atau kebahagiaan kita yang sesungguhnya. Rasa takut memang nyata dan bisa terasa sangat menghalangi, seperti awan tebal yang menutupi matahari dan membuat segalanya gelap. Namun, seperti matahari yang selalu ada di balik awan, potensi dan kemampuan kita tidak pernah hilang sepenuhnya.

"Tak bisa menghilangkan sinarnya" berarti bahwa rasa takut tidak akan pernah benar-benar menghancurkan atau menghilangkan esensi diri kita, kemampuan kita, atau kebahagiaan yang berhak kita dapatkan. Ini adalah dorongan untuk tidak menyerah pada ketakutan, untuk menyadari bahwa ia hanyalah ilusi sementara yang bisa dilewati atau disingkirkan, agar "sinar" sejati dalam diri kita bisa kembali terpancar.