Kehidupan dan Kematian

"Hidup bukanlah sekadar napas yang dihirup dan diembuskan, melainkan jejak yang kau tinggalkan di antara keduanya."

Makna:

Kutipan ini menantang kita untuk melihat hidup lebih dari sekadar keberadaan biologis. Ini adalah ajakan untuk menjalani hidup dengan tujuan dan makna, bukan hanya sekadar melewati waktu. Kehidupan yang bermakna adalah tentang bagaimana kita menghabiskan waktu di antara kelahiran dan kematian.

"Jejak" yang kita tinggalkan adalah warisan kita—bukan hanya kekayaan, tetapi juga pengaruh, kebaikan, dan dampak yang kita berikan pada orang lain. Pertanyaan penting bukanlah berapa lama kita hidup, melainkan bagaimana kita menjalaninya. Hidup yang berharga adalah hidup yang diisi dengan tujuan dan kontribusi positif. (TM)