Hadis tentang Menjaga Lisan

Hadis tentang Menjaga Lisan

Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam."

Penjelasan:

Hadis ini adalah panduan emas tentang etika berbicara dalam Islam. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa setiap kata yang keluar dari lisan seorang mukmin harus dipertimbangkan dengan matang. Jika perkataan itu mengandung kebaikan, manfaat, atau kebenaran, maka diucapkan. Namun, jika perkataan itu berpotensi menimbulkan fitnah, dusta, ghibah (menggunjing), atau menyakiti perasaan orang lain, maka lebih baik baginya untuk diam. Diam dalam hal ini bukanlah sikap pasif, melainkan tindakan sadar untuk menjaga diri dari dosa lisan.

Menjaga lisan merupakan cerminan dari keimanan yang kuat kepada Allah SWT dan keyakinan akan hari perhitungan di akhirat. Hadis ini mengingatkan kita bahwa setiap perkataan akan dimintai pertanggungjawaban. Lisan yang tidak terkontrol bisa menjadi sumber masalah besar, baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, seorang muslim harus senantiasa melatih diri untuk berpikir sebelum berbicara, sehingga ucapannya menjadi bermanfaat, mendatangkan pahala, atau setidaknya tidak mendatangkan kerugian.