Surah Al-Fajr, Ayat 27-30

Latin: Yaa ayyatuhan nafsul mutma'innah. Irji'ii ilaa Rabbiki raadiyatam mardiyyah. Fadkhulii fii 'ibaadii. Wadkhulii Jannatii.

Makna: "Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang rida dan diridai-Nya. Lalu, masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku. Dan masuklah ke dalam surga-Ku."

Penjelasan:

Ayat-ayat ini adalah salah satu janji paling indah dan menghibur dalam Al-Qur'an, yang menggambarkan akhir kehidupan bagi jiwa yang tenang (nafsul mutma'innah). Jiwa ini adalah jiwa yang telah menemukan kedamaian sejati melalui iman dan ketaatan kepada Allah. Ayat ini adalah undangan langsung dari Allah SWT untuk kembali kepada-Nya dengan hati yang lapang dan rida. Ini adalah puncak dari perjuangan spiritual seorang hamba di dunia.

Kemuliaan yang dijanjikan sangatlah besar: jiwa tersebut akan diterima di sisi Allah dalam keadaan rida dan diridai-Nya. Kemudian, ia akan disambut dan dimasukkan ke dalam golongan hamba-hamba pilihan-Nya, dan pada akhirnya, masuk ke dalam surga. Ayat ini menjadi motivasi besar bagi setiap Muslim untuk selalu berusaha membersihkan hati, menenangkan jiwa, dan hidup dengan kesadaran penuh akan akhirat.