Jemari Sang Penenun Waktu

Jemari Sang Penenun Waktu
Oleh : S1
Di benang-benang halus, waktu tertenun,
Oleh jemari sunyi, tanpa wajah.
Setiap detik, adalah simpul yang terjalin,
Membentuk kisah, di kain sejarah.
Penghubung masa, takkan terputus.
Bukan emas, bukan pula permata,
Benang itu terbuat dari asa.
Dari tawa riang, dari air mata,
Jejak kehidupan, yang takkan sirna.
Mengikat takdir, di setiap nyata.
Ia tak mengenal lelah, terus menenun,
Dengan pola unik, tak ada duanya.
Ada bahagia, ada pula kesedihan,
Semua terlukis, dengan sempurna.
Menciptakan takdir, tanpa keraguan.
Kadang seratnya kusut, kadang rapi,
Bergantung pada cerita yang ditulis.
Namun penenun tahu, di setiap tepi,
Ada makna tersembunyi, yang tak terkikis.
Menganyam impian, di setiap hati.
Maka, rasakanlah tenunan waktu,
Setiap hari adalah benang baru.
Jemari penenun, mengukir takdirmu,
Berikan yang terbaik, selalu.
Agar tenunan hidup, indah selalu.