Surah Al-Baqarah, Ayat 186

Surah Al-Baqarah, Ayat 186
Latin: Wa izaa sa'alaka 'ibaadii 'annii fa innii qariib; ujiibu da'watad daa'i izaa da'aani fal yastajiibuu lii wal yu'minuu bii la'allahum yarsyuduun.
Makna: "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran."
Penjelasan:
Ayat ini adalah janji langsung dari Allah SWT bahwa Dia selalu dekat dengan hamba-hamba-Nya. Ketika seorang hamba berdoa, tidak ada perantara yang diperlukan. Allah Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan. Ayat ini memberikan keyakinan yang mendalam bahwa kita bisa berbicara kepada Allah kapan pun dan di mana pun. Ini menegaskan bahwa hubungan kita dengan Allah adalah hubungan pribadi yang intim, penuh kasih sayang, dan tanpa sekat.
Ayat ini juga memberikan dua syarat agar doa dikabulkan: memenuhi perintah-Nya dan beriman kepada-Nya. Ini menunjukkan bahwa doa bukan hanya sekadar permohonan, tetapi juga bagian dari ketaatan yang lebih besar. Doa akan menjadi lebih bermakna dan efektif ketika diiringi dengan ketaatan penuh. Janji ini menjadi motivasi bagi setiap Muslim untuk selalu berdoa dan menguatkan imannya.