Pantun

Jika pergi ke pasar membeli lada,

Jangan lupa singgah di tepi telaga.

Bumi kita satu, marilah dijaga,

Agar nyaman anak cucu mendiami.

Makna Pantun

Pantun ini menyerukan ajakan untuk bertindak melestarikan lingkungan. Baris pertama dan kedua adalah sampiran yang membangun irama. Sementara itu, baris ketiga ("Bumi kita satu, marilah dijaga") adalah inti yang menegaskan bahwa planet ini adalah rumah tunggal kita yang harus kita pelihara bersama.

Pesan utama pantun ini menekankan pentingnya tanggung jawab antargenerasi. Dengan menjaga bumi hari ini, seperti tidak menebang pohon sembarangan dan menjaga sumber daya air, kita memastikan bahwa lingkungan tetap sehat, lestari, dan layak huni. Tujuannya adalah untuk memberikan warisan berupa planet yang "nyaman didiami" bagi generasi mendatang, menunjukkan bahwa tindakan konservasi adalah investasi untuk masa depan anak cucu kita.