Kota Bima - Mulai bulan Maret ini SMPN 5 Kota Bima mulai menggunakan Kurikulum baru yaitu Kurikulum Merdeka, dimana pada kurikulum merdeka ada unsur P5 atau Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan salah satu inovasi dalam kurikulum merdeka yang bertujuan untuk memberikan siswa pengalaman nyata dalam mewujudkan nilai-nilai luhur Pancasila melalui serangkaian aktivitas projek pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas.

SPENLIM mulai melakukan perencanaan untuk melakukan aksi nyata P5 dengan memanfaatkan berbagai barang atau bahan sederhana yang ada di sekitar yang bisa diolah menjadi berbagai bentuk, dengan tujuan agar murid menjadi pelajar yang berkompeten, berkarakter dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila.

"Mari kita mulai mengolah barang-barang sederhana yang ada di sekitar kita, yang mudah didapat seperti mendaur ulang sampah, mengumpulkan botol-botol plastik, kalengan, atau sampah apapun yang bisa dimanfaatkan. Lalu barang-barang sisa tersebut kita olah kembali menjadi sesuatu yang indah dan bermanfaat," ujar Pak Abdi

"Mari kita mulai dengan langkah-langkah kecil, dengan kolaborasi dan konsisten Insya Allah kita pasti bisa. Intinya adalah harus dimulai dari sekarang dan konsisten. Saya melihat banyak potensi di sekolah kita ini yang bisa kita berdayakan untuk kemajuan sekolah," tambah beliau.

P5 ini memiliki banyak manfaat baik bagi sekolah, guru maupun peserta didik diantaranya memberi ruang bagi peserta didik mengembangkan kompetensi dan memperkuat karakter dan Profil Pelajar Pancasila. (EN)