Kepala Sekolah Spenlim Dorong Guru Segera Eksplorasi IFP untuk Pembelajaran

Selasa (21/10) – Sepekan setelah perangkat Interactive Flat Panel (IFP) bantuan pemerintah terpasang di SMPN 5 Kota Bima (Spenlim), Kepala Sekolah, Bapak Abdi, mengadakan diskusi dengan para guru. Pertemuan ini menyoroti penggunaan IFP yang, sejauh ini, sudah dimanfaatkan sebagai layar besar untuk senam bersama di pagi hari.
Dalam diskusi ringan di ruang guru, Pak Abdi menghimbau agar guru segera mengubah fungsi IFP menjadi media inti pembelajaran.
"IFP ini adalah investasi mahal untuk meningkatkan mutu pendidikan, teknologi ini menawarkan fitur multi-touch, visual 4K, dan kemampuan kolaborasi yang sangat baik untuk pelajaran Sains, Matematika, bahkan Bahasa."
Pak Abdi menekankan bahwa IFP adalah kunci untuk menciptakan pembelajaran yang interaktif dan relevan dengan kebutuhan siswa era digital, seperti yang didorong oleh Kurikulum Merdeka.
"Saya ingin Bapak dan Ibu guru mulai bereksperimen. Tampilkan simulasi, gunakan fitur anotasi untuk membedah teks, dan biarkan siswa maju dan berinteraksi langsung di layar. Ini waktunya kita beralih dari pembelajaran pasif menjadi pembelajaran yang menarik," tegasnya.
Untuk memuluskan transisi ini, Pak Abdi mengarahkan guru untuk proaktif: "Silakan komunikasikan setiap kebutuhan dan kendala teknis Anda dengan Pak Sunardin dan Pak Firman, selaku Proktor SMPN 5 Kota Bima. Manfaatkan expertise mereka agar perangkat ini tidak mandek sebagai alat senam."