Produk herbal tradisional "SALONA" yang dibuat oleh siswa-siswi Spenlim mendapatkan tanggapan positif dari sesama pelajar di SMPN 5 Kota Bima. M. Riski Saputra dari kelas VIII2 dan M. Asril dari kelas VII1, memberikan apresiasi terhadap produk inovatif ini.

M. Riski Saputra, siswa kelas VIII2, mengungkapkan kekagumannya terhadap proses pembuatan "SALONA" dan manfaat yang ditawarkan. "Saya sangat tertarik dengan cara pembuatan produk ini. Ternyata, rempah-rempah yang sering kita temui sehari-hari bisa diolah menjadi produk yang bermanfaat untuk kesehatan," ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa "SALONA" dapat menjadi alternatif yang baik untuk mengatasi masalah kesehatan ringan, seperti pegal-pegal dan gatal-gatal. "Saya pernah mencoba produk ini, dan rasanya sangat menenangkan. Saya rasa, ini bisa menjadi pilihan yang lebih alami daripada obat-obatan kimia," kata M. Riski Saputra.

Senada dengan M. Riski Saputra, M. Asril dari kelas VII1 juga memberikan tanggapan positif terhadap "SALONA". "Saya senang melihat teman-teman dari Spenlim membuat produk yang kreatif dan bermanfaat," katanya. "Ini membuktikan bahwa siswa juga bisa berinovasi dan menghasilkan produk yang berkualitas."

Ia berharap, produk "SALONA" dapat terus dikembangkan dan dipasarkan secara luas, sehingga dapat memberikan manfaat bagi lebih banyak orang. "Saya rasa, produk ini memiliki potensi yang besar. Semoga ke depannya, 'SALONA' bisa menjadi produk unggulan dari Kota Bima," harap M. Asril.

Tanggapan positif dari M. Riski Saputra dan M. Asril ini menunjukkan bahwa produk "SALONA" tidak hanya mendapatkan apresiasi dari guru dan masyarakat, tetapi juga dari sesama pelajar. Hal ini menjadi motivasi bagi siswa-siswi Spenlim untuk terus berinovasi dan mengembangkan produk-produk yang bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.