Kalau ada sumur di ladang,

Boleh kita menumpang mandi.

Kalau ada umur yang panjang,

Boleh kita berjumpa lagi.

Makna:

Meskipun secara harfiah pantun ini terlihat seperti pantun perpisahan, makna nasihatnya terletak pada kesadaran akan keterbatasan waktu dan pentingnya menjaga hubungan. Ini mengajarkan kita untuk menghargai setiap pertemuan dan kesempatan yang ada, karena pertemuan selanjutnya sangat bergantung pada takdir dan panjangnya usia. Ini juga secara halus mengingatkan kita untuk menjaga kesehatan dan tali silaturahmi agar harapan untuk bertemu kembali dapat terwujud.