"Penyakit terbesar di dunia bukanlah kanker atau TBC, tetapi perasaan tidak diinginkan."

   * Makna: Kalimat ini menyoroti dampak mendalam dari pengucilan sosial dan kurangnya kasih sayang terhadap kesejahteraan manusia. "Kanker atau TBC" mewakili penyakit fisik yang paling parah dan mengancam jiwa yang dikenal manusia, yang secara objektif menyebabkan penderitaan fisik yang besar.

   * Namun, "perasaan tidak diinginkan" merujuk pada penderitaan emosional dan psikologis yang mendalam akibat isolasi, penolakan, atau kurangnya cinta dan perhatian. Dampak dari perasaan ini bisa sama merusaknya, bahkan lebih, daripada penyakit fisik, karena ia menyerang inti dari keberadaan manusia – kebutuhan dasar akan koneksi, penerimaan, dan rasa memiliki.

   * Kalimat ini adalah pengingat kuat akan pentingnya empati, kasih sayang, dan inklusi sosial. Ini mengajarkan bahwa salah satu bentuk penderitaan terbesar bukanlah kekurangan materi atau penyakit fisik, melainkan ketiadaan cinta dan penerimaan. Oleh karena itu, tindakan kasih sayang dan memastikan tidak ada yang merasa tidak diinginkan adalah salah satu kontribusi terbesar yang bisa kita berikan kepada dunia.